SELAMAT DATANG DI BLOG MRESTU HADI
Breaking News
recent

Makalah Sistem Operasi ( Pembagian Partisi )



KATA PENGANTAR


saya ucapkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmatnya dan dengan seijin-Nya lah saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Makalah ini dibuat untuk melengkapi tugas – tugas pada mata pelajaran Sistem Oprasi (SO), tahun ajaran 2015-2016. Saya mohon maaf apabila dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak kekurangan, dan saya sangat berbesar hati apabila Bapak/Ibu guru memberikan saran dan kritik nya.
Sekian dan terima kasih.











ii
============================================
DAFTAR ISI
Halaman

Cover........................................................................................................................... i
Kata pengantar …………………………………………………………………... ii
Daftar isi………………………………………………………….........................iii
Bab I
Pengertian partisi.................................................................................................................1.1
Bab II
Pembagian partisi.................................................................................................................2.1
Pertanyaan pelengkap...........................................................................................................2.2
Bab III
           3.1 kesimpulan................................................................................................
           3.2 Saran.....................................................................................................
Lampiran
Daftar Puataka




iii
=========================================================================

Bab I
1.1 Pengertian dan Fungsi PARTISI (hardisk)

1.    Pengertian partisi:
Partisi adalah pengaturan data pada harddisk. Atau bisa juga proses pembagian ruang-ruang kosong pada harddisk untuk memberikan File System pada ruang kosong yang terdapat pada harddisk, kemudian ruang kosong pada harddisk yang telah diberi File System tersebut, digunakan untuk menyimpan berbagai macam data dan sistem operasi.
Intinya partisi itu untuk membagi ruang kosong yang terdapat pada harddisk untuk di isi berbagai macam data.
logikanya harddisk itu adalah sebuah Rumah. Tentunya rumah tersebut harus memiliki ruangan-ruangan agar rumah bisa layak huni. Kemudian rumah tersebut dibagi menajdi beberapa ruangan yang tiap ruangan tersebut, berbeda jenis dan fungsinya. Setiap rumah pasti ada kamar tidur, WC, gudang, dan lain-lain.
Begitu juga harddisk. Harddisk agar bisa digunakan secara optimal, harddisk harus dipartisi dan diberi File System (Jenis ruangan pada rumah). File System pada harddisk berbeda-beda jenis dan kegunaannya. Seperti jenis File System NTFS, FAT 32, EXT 3, dan lain-lain.
Terdapat 3 tipe partisi. Diantaranya adalah :
1.      Partisi Primary,  merupakan partisi utama pada harddisk yang memuat sejumlah file data. Fungsi dari partisi primary ini juga sebagai partisi yang
pertama diakses komputer untuk booting. Jadi, intinya partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file data dari system operasi yang kemudian digunakan untuk booting sistem operasi tersebut. Bisa dibilang data dari sistem operasi tersebut disimpan disini.
2.      Partisi Extended, partisi ini juga merupakan partisi utama pada harddisk. Partisi Extended berfungsi untuk mengatasi keterbatasan pembagian partisi. Partisi Extended tidak menangani pengolahan data secara langsung. Untuk dapat menggunakannya, kita harus menciptakan Partisi Logical terlebih dahulu. Bisa dibilang tipe partisi ini adalah partisi lain selain Partisi Primary.
3.     Partisi Logical, merupakan partisi sampingan yang terdapat pada partisi Extended. Partisi Logical mampu menampung berbagai macam file data.
Nah, ini contohnya drive  dan seterusnya pada Windows. Jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical.
2.Fungsi partisi :
  • Multiple Filesystem – Ketika kamu membuat partisi maka kamu harus melakukan format terlebih dahulu sebelum dapat digunakan. Ketika melakukan format, kamu harus memilih filesystem telebih dahulu. Filesystem ini memiliki beberapa type yang memiliki keunggulan masing-masing, seperti NTFS memiliki keunggulan kecepat akses yang lebih tinggi daripada FAT dan FAT32.
  • Ukuran Partisi – Pada sistem operasi lama ukuran maksimum partisi lebih terbatas. Karena itu kamu memerlukan partisi untuk membagi ukuran hardisk yang kamu miliki.
  • Multiple Sistem Operasi – Mungkin diantara kamu ada yang menginstall berbagai sistem operasi dalam satu komputer, seperti Windows 7 dan Ubuntu. Seperti yang sudah kamu ketahui kalau Ubuntu bisa membaca partisi Windows, namun sebaliknya Windows tidak bisa membaca partisi Ubuntu. Maka dari itu kamu perlu membuat dua partisi yang berbeda dan menginstall boot loader untuk dapat menjalankan sistem operasi.
  • Ruang Hardisk yang Lebih – Ketika filesystem menyimpan data di partisi, partisi yang lebih besar akan semakin banyak memiliki ruang hardisk kosong. Dengan memiliki beberapa partisi dengan ukuran yang lebih kecil, kamu dapat mengurangi jumlah sampah dari filesystem.
  • Filesystem terpisah dengan filesystem user – Beberapa komponen sistem operasi membutuhkan ruang tersendiri, sedangkan user juga membutuhkan partisis ruang sendiri. Karena itu kamu harus membuat partisi yang terpisah dari partisis filesystem sistem operasi.


 ========================================================================
Bab II
2.1 Pembagian partisi
Partisi berasal dari bahasa Inggris yaitu partition atau pembagian . Jadi partisi disk dapat diartikan sebagai pembagian disk/pembagian memory . Hardisk pada komputer/laptop sebenarnya cuma ada 1, karena sudah di bagi-bagi jadi ada 3 kelompok, biasanya local disk C, Local Disk D dan Local Disk E. Ingat, untuk membagi partisi harddisk , saya beranggapan harddisk tersebut adalah harddisk baru yang tidak berisi data sama sekali. Namun apabila kita ingin memecah harddisk yang telah berisi data didalamnya, saran saya gunakan cara kedua. Langkah membagi partisi harddisk melalui installer Windows sama seperti kita melakukan instalasi windows baru, hanya saja kita langsung membagi partisinya tersebut. Untuk instalasinya sementara saya anggap sudah tahu ya, jadi saya lewatin dulu.

Berikut tutorial pembagian partisi pada hardisk
1. Buka "computer management" dengan mengetik computer management pada startmenu


2. Buka disk management






3. klik kanan pada partisi yang akan di pisah. Klik shrink Volume









 


 4. Masukan volume yang akan di buat, kalau aku sebagai contoh aku masukin 5000 = 5GB,. Gak berani banyak-banyak, soalnya datanya banyak..





5. Klik kanan pada volume yang baru tadi dan pilih new simple volume




6. Muncul ini, klik next




7. Klik next




8. Pilih drive , missal drive J kemudian klik next
















9. Pilih file system, NTFS/FAT32, contohnya NTFS dan nama volume label
10 Kemudian klik next dan finish


========================================================================
 
BAB III
KESIMPULA DAN SARAN
3.1 KESIMPULAN
Pertanyaan pelengkap

Sebenarnya apa sih fungsi mempartisi hard disk?

Sebelum membahasnya lebih jauh, saya analogikan seperti ini. Saya anggap harddisk komputer tersebut sebuah lemari, sedangkan data didalam harddisk sebuah pakaian. Ketika kita membeli satu unit lemari, didalam lemari tersebut sudah dibagi beberapa bagian?fungsinya untuk apa? jelas, untuk memisahkan pakaian A dan B agar tidak tercampur. Lantas bagaimana dengan satu ruang kosong besar yang terdapat di bagian satunya? yang satu ini lebih khusus lagi karena tempat menyimpan pakaian yang spesial, seperti pakaian untuk kondangan dan lain-lain.

Sekarang coba bayangkan ketika harddisk komputer kita tidak dipartisi?hanya terdiri satu partisi saja? apa yang terjadi? sangat jelas bahwa data di partisi tersebut akan menumpuk, dan semakin banyak, berbaur menjadi satu. Dengan membagi harddisk menjadi beberapa partisi, lebih memudahkan kita untuk mengatur data-data kerja kita

================================================================

3.2 SARAN

Adakah standar untuk pembagian partisi pada hard disk?
Mungkin ini menjadi pertanyaan bagi mereka yang masih baru mengenal dunia komputer. Sebenarnya tidak ada standar yang menjadi patokan. Namun saya berikan sedikit gambaran, berapakah kapasitas ideal untuk membagi partisi C dan D. Ambil contoh apabila kita memiliki harddisk dengan kapasitas sebesar 500GB. Maka saya menganjurkan untuk membagi menjadi tiga partisi. Hasilnya seperti ini.
  • Drive C, berikan kapasitas sebesar 70GB saja. Sisanya tinggal dibagi dua atau tiga sesuai kebutuhan
  • Drive D, apabila dibagi menjadi dua, maka sisa dari pembagian C tadi adalah 410GB. Untuk drive D kapasitasnya adalah 205GB dan E memiliki kapasitas yang sama. 
Diatas hanya sebagai contoh saja, bukan patokan mutlak untuk pembagian partisi. Lantas kenapa saya memberikan kapasitas yang kecil untuk drive C? ingat, data yang ada didalam komputer meminta space/ruang kosong yang cukup besar. Dan program pun masih lebih dari cukup dengan kapasitas 70GB. Mau lebih? itu kembali keinginan masing-masing user. Mau kapasitas C nya sebesar 100GB pun tidak masalah.


 ========================================================================

2.2 Keuntungan membagi partisi itu apa?

Banyak keuntungan membagi partisi hard disk. Contoh sederhana, ketika komputer kita mengalami gagal booting, akibat virus dan sebagainya, akhirnya kita akan melakukan instalasi windows, namun partisinya hanya satu?sudah pasti data tersebut akan hilang semua. Bukannya kita bisa melakukan recovery? bisa saja, namun ada beberapa kasus, kita tidak bisa memasuki sistem didalam komputer. Dan memaksa kita menggandeng harddisk tersebut di komputer yang lain.

Namun ketika kita membagi partisinya, ambil contoh partisi C untuk sistem, dan D untuk data, maka semua masalah diatas tidak akan terjadi. Keuntungan lainnya adalah ketika harddisk kita mengalami kerusakan pada beberapa sector didalam harddisk, anggap saja partisi kita ada 3 yaitu C, D dan E. Dan sector yang jelek tersebut berada di partisi E, data di partisi D bisa kita selamatkan.
Cukup penting bukan membagi partisi harddisk komputer bukan?

======================================================
Daftar pustaka

1 comment:

Powered by Blogger.